Selasa, 29 April 2014
PERJALANAN MENUJU MENANG
@penaamatir
Ingin mengurai satu demi satu cerita perjalanan #menang di 2014 ini. Karena ada banyak
hikmah yang akan menjadi penguat langkah kedepan..
Perjalanan ini harus dicatat karena ada pelajaran tentang
perjuangan sungguh-sungguh kita untuk #menang..
Saya akan catat satu per satu lompatan kita dari persiapan
perhelatan besar kemarin, hari pencoblosan,dan ketika perhelatan selesai..#menang
Jauh hari sebelum pencalonan, hampir semua orang ragukan
calon kita..mirisnya malah ada yang sebar berita calon kita tidak
memasyarakat..
Ketika pasang nomor urut ada juga yang tidak ingin calon
kita pakai nomor 1..Orang eksternal mau dipaksa masuk..
Pening kepalaku..Buntu otak bodoh ku..masa berjuang dimedan
berat tapi pasang orang luar untuk perjuangkan idiologi kita..ini gatung diri..
Tapi alhamdulillah bisa kembali ke jalan yang benar..calon
kita diberi nomor 1...ini harga diri sekaligus tanda menang sebelum perang..
Dalam perjalanan ternyata tidak gampang juga..karena
meyakinkan orang bisa menang dengan strategi jitu tapi kemampuan terbatas itu
susah..
Tapi ini menguatkan..kami justru susun strategi yang lebih
hebat..kami berani mimpi tinggi..dan kami komit selamatkan eksistensi
perjuangan.
Konsekwensinya tidak ada waktu selain bicara agenda
pemenangan..tidak ada jumpa selain bicara target pemenangan..
Kami rapat tiap minggu, futsal 3 kali seminggu, kopi darat
lebih sering lagi..dan kami pasti bicara agenda dan target menang disana..
Kami kumpulkan faham,mimpi,asahan strategi,peran rata,dan
potensi lain..menjadi satu dalam ikhtiar kami untuk #menang di pileg 2014..
Data tim sukses dan pendukung kami pastikan berhari-hari..
Kami yakin bahwa menang itu rasional..Bukan sekedar perasaan
yakin tanpa data..
Setelah semua ikhtiar kami lakukan dan semua potensi kami
kerahkan..hari H pencoblosan kami serahkan semua pada Allah..
Semoga sujud panjang kami menembus langit dan memberi #menang pada kami..doa itu yang sama-sama
kami panjatkan..
9 April..pagi buta semua saksi ada di TPS..semua kader juga
ambil peran sekecil apapun tanpa menunggu instruksi karena perang telah
mulai...
Ada yang ikut jelaskan ke pemilih awam tentang cara
coblos...soalnya agak ribet..
Banyak yang cerita setelah di bilik suara mereka
bingung..kertas suaranya besar dan nama calegnya banyak..shg banyak kertas
suara kosong..
Siang hari setelah pencoblosan selesai ada yang tugas anter
konsumsi para saksi..melihat semangat saksi semua kita juga ikut semangat..
Perhitungan suara dilakukan hingga malam hari bahkan ada
yang lanjut besok pagi..dedikasi tak ada tandingan..
dan buah semua ihtiar tidak perlu tunggu lama..karena malam
itu juga kami tau#menang karena suara suda 1.280..
Tp praktis tidak ada yang terlalu bersorak-sorai..bahagia
hanya tenggelam dalam hati dan lahirkan syukur dan mata berkaca..
Memandangi wajah Ustad Nasaruddin tidak banyak yang beda
dengan sebelumnya..tidak ada raut wajah yang berlebihan karena #menang..
Dia biasa saja..saat itu terlihat sambil melayani timses
yang ingin tau berita #menang..semua salut..
Aku melihat seperti ada campur antara bahagia dan amanah
berat sudah ada dipundak..karena amanah melayani rakyat..
Beginilah orang yang faham..kalah justru lebih ringan
ujiannya dari pada #menang..karena banyak
orang yang lupa diri..
#menang tidak
lantas buat kami lupa..lalu berleha-leha..karena tugas selanjutnya
menunggu..C1, D1, DA1..harus amankan..
Kami turun ke pelosok untuk ambil C1..tidak mudah..ada
timses calon lain sengaja simbunyikan C1..karena kecewa tidak menang..
Kami juga tidak habis akal..kami putar otak..dan kami ambil
alternatif kedua..sebar kesemua kantor desa untuk dapat D1..
Lebih kurang 3 hari D1 baru terkumpul..itupun tidak sedikit
dana habis untuk transport dan konsumsi..Semoga Allah ganti semua..Amin
Rekapitulasi C1 dan D1 semakin yakinkan kami bahwa Ustad
Nasaruddin pasti lolos ke DPRD Dompu..dan dapat urutan ke 5..
Kami penuh syukur Allah balas semua ikhtiar dan perjuangan
kami..
Acara kumpul ngopi, futsal, obrol santai tidak hilang begitu
saja..justru semakin sadarkan kami untuk lebih sering ada..
Tetapi dengan bahan obrol beda..kami bicara banyak soal
strategi merawat konstituen dan penuhi aspirasi rakyat..5 tahun amanah
dipundak..
Merawat lebih sulit dari pada mengejar..karena istiqomah itu
berat..
Dalam rangka itu kami gelar evaluasi...kami bicara ulang
perencanaan dulu dan ukur realisasinya..
Kami buka berkas perencanaan, kami bahas gap-nya, lalu
temukan kesulitan serta rekomendasi dan pelajaran penting dari semua tahapan..
Terus kami buat formula untuk bantu Ustad Nasaruddin
pertahankan visi-nya jd wakil rakyat..soalnya banyak yg disorientasi setelah
disana..
Kami juga mulai perkuat struktur..karena amanah ini semakin
besar..tugas ini masih banyak..
Kami mulai bangun faham sama tentang sistem kuat, struktur
matang, dan kaderisasi efektif..ini kunci perjuangan dakwah kedepan..
Kami ingin sefaham bahwa amanah berat ini adalah amanah
semua..tugas saja yang beda..
Masyarakat sudah tunggu bukti..semoga kami bisa amanah..
Semoga ustad Nasaruddin diberi kuat,sehat, untuk penuhi dan
perjuangkan hak rakyat..
Semoga istiqomah..Amin
Senin, 21 April 2014
MERANGKAI HIDUP BARU
@penaamatir
Ingin
men-tweet tentang #MerangkaiHidupBaru sekalipun agak kurang
update tp sayang dilewatkan :)
#MerangkaiHidupBaru adalah episode baru
yang aku adalah sutradara sekaligus pemainnya
Kenapa
kok #MerangkaiHidupBaru padahal
kan sudah 1 tahun lebih menikah?
1
tahun lebih menikah adalah episode yang berbeda karena muatan ujiannya berbeda.
Kalau
boleh aku ingin memberinya nama #MencariFormatHidup
#MencariFormatHidup aku lewati separuhnya
dengan menitipkan cinta sepenuhnya dan separuhnya lagi merawat cinta dalam
jarak.
Karena
judulnya #MencariFormatHidup aku
susah menemukan terjemahan yang sederhana dari kata "nyaman".
Bayangkan
saja 6 bulan mencoba belajar hidup dengan kemapanan yang sudah ada.
Mencoba
melebur dan berbaur hingga muaranya aku menemukan sebuah eksistensi. Ini
sedikit bekal untuk sebuah perjalanan keluarga kecilku.
Tetapi #MencariFormatHidup itu belum bisa ku
temukan saat ini disana. Hidupku di Dompu.
Dompu
adalah terjemahan yang paling tepat dari proses #MencariFormatHidup. Susah ditawar-tawar
lagi..
Lalu #MencariFormatHidup ini 6 bulan kemudian
aku terjemahkan dengan mempertemukan kenyamanan ini dengan peluang berkarya di
Dompu.
Dan
istriku melewati sesi akhir dari perjalanannya menjadi seorang mahasiswa..
Dan
diantara proses-proses itu ada pergulatan tentang pilihan medan perjuangan..
Dan
akhir dari episode #MencariFormatHidup ini adalah aku dan
istri #MerangkaiHidupBaru di
Dompu.
#MerangkaiHidupBaru adalah hadapan hidup
yang sebenarnya karena kami menjalankan semuanya berdua..
Merangkai
peta jalan yang akan dilalui esok. Lalu secara perlahan kami lewati..
Aku
pikir memang perjalanan itu harus dimulai dari titik 0 sehingga bisa diukur
tahapannya.
Jadinya
memulai satu per satu secara perlahan; menikmati "rumah baru",
aktivitas baru, menghadapi kebosanan-kebosanan..gampang2 susah..
Tetapi
ini kadang-kadang membuat kita tersenyum dan berkesimpulan bahwa inilah wajah
dari hidup kita yang sesungguhnya hari ini..
Penasaran
jadinya,..menunggu keunikan-keunikan dari setiap episode perjalanan ini..dan
hari ini kami baru #MerangkaiHidupBaru
Satu
hal yg paling membahagiakan. Kami sedang mempersiapkan utk menyambut tamu
baru..Jundi yg akan menambah barisan perjuangan ini..
Semakin
hari tentu akan bertambah potongan-potongan cerita..Harus banyak pula
menaburinya dengan nilai-nilai..
Biar
hidup ini bermakna untuk kita sekarang dan bermakna pula untuk generasi
esok..ini kan sejarah..harus diukir dengan indah..
Dan potongan-potongannya akan saya tweet dsini..semoga ada
saja yang menjadikannya sebagai sumber inspirasi..amin :)
Langganan:
Postingan (Atom)
Semangat menulis akan secara perlahan mengganti kebiasaan yang sia-sia menjadi lebih produktif. Mengisi banyak kekosongan dengan aliran ide-ide dan cerita-cerita yang membelajarkan. Dan akan banyak peristiwa yang bisa ditulis disini. Semoga kemudian mengantarkan kita menjadi manusia yang bermanfaat. Amin