`

`

Kamis, 31 Desember 2015

INI TRADISI KAMI


Baru saja pergantian ketua.
Dan ini tradisi biasa-biasa saja
Dan yg tidak biasa adalah ketika kita tidak meleburkan diri dengan dakwah
Saya sering dapat pertanyaan dari sohib saya di DPRD "PKS kok ganti ketua tanpa riak-riak konflik"
Saya menjawab "di PKS kalau ditanya siapa yg mau jadi ketua, pasti ga ada yang mau"
"Tetapi jika amanah itu sudah disematkan, semua belajar untuk menjadi yang terbaik"
PKS menyiapkan banyak kader pemimpin.
Ketika saya bersama teman yang lain yang diamanahi jadi ketua bersama mau dilantik menjadi ketua.
Kawan saya bilang bahwa jadi ketua itu ibarat jadi sopir, tidak bisa lalai, ngantuk sedikit saja pasti semua penumpang jadi kurbannya.
Dan itu pula makna jadi pemimpin yang saya fahami.
Pada kesempatan ini, perjalanan saya yang sejak 2006 jika seorang pemimpin harus menjadi teladan bagi semuanya, saya minta maaf jika selama ini tidak bisa menjadi teladan bagi antum semuanya.
Saya menyampaikan terimakasih atas doa dan dukungan antum sekalian, saya bukan siapa-siapa tanpa antum. Semoga menjadi pemberat amal kita di akhirat nanti.

0 komentar:

Posting Komentar

Semangat menulis akan secara perlahan mengganti kebiasaan yang sia-sia menjadi lebih produktif. Mengisi banyak kekosongan dengan aliran ide-ide dan cerita-cerita yang membelajarkan. Dan akan banyak peristiwa yang bisa ditulis disini. Semoga kemudian mengantarkan kita menjadi manusia yang bermanfaat. Amin